Kamis, 05 September 2013

Menikmati Pekerjaan



Kadang naik, kadang turun mood kita dalam bekerja. Mau nggak mau pasti kita tetap harus profesional sama kerjaan walaupun moodnya lagi drop. Itu yang susah. Gimana ya kira-kira caranya agar kita menikmati pekerjaan kita walaupun dalam kondisi yang sebenarnya nggak nyaman.

Aku bukan orang yang pandai berbagi tips, di sini aku cuma mau berbagi cerita saja caranya sedikit menikmati kerjaanku. Aku juga termasuk tipe orang yang bekerja sesuai mood. Kalau moodku lagi drop, ya itu susah sekali untuk ngelangkah. Aku kadang kalau lagi dalam posisi seperti itu, aku coba cari-cari caranya gimana aku bisa menikmati perkerjaan.

Ketika aku dikasih kerjaan A, padahal aku ingin kerjaan B. Itu yang cepat sekali membuat moodku drop. Sampai akhirnya aku sadar, buat apa aku ngelakuin hal yang bukan kerjaan dan tanggung jawabku. Dalam arti, lebih baik aku kerjakan tanggung jawabku sampai selesai dan istirahat seusai itu. Biar kerjaan lain itu menjadi tanggung jawab yang lain pula. Its so simple. Bukan nggak mau membantu, tapi yang terpenting kerjakan apa yang menjadi tanggung jawab kita. Dan cara itu saat ini terbukti ampuh. Fokus, tegas, santai, tepat waktu dan menyenangkan, itu yang ku rasakan.


Salam blangkon...


0 komentar :

Posting Komentar

About Me

Foto Saya
Danu Arianto
Hai... Aku memanggil diriku sendiri dengan sebutan DNA. Asalnya sih dari namaku sendiri (D)a(N)u (A)rianto. Walaupun terkesan maksa, tapi lumayan banyak yang inget sama ID-ku ini :D jadi panggil aku DNA... Namaku Danu, kalau kata mamahku. Nama Danu itu diambil dari nama salah satu tokoh peran sandiwara yang dulu masih lewat Radio, namanya Kaman Danu. Mamahku dulu suka sama cerita drama tersebut. Maka pelampiasannya itu lari ke namaku, Danu. :)) Mengapa aku memakai kata Blangkon? Ya mungkin itu jadi pertanyaan tersendiri. Di sini aku juga menjabarkan dikit mengapa aku memilih kata itu. Blangkon itu kan sebenarnya penutup kepala seperti topi, tapi versinya orang-orang Jawa. Nah, berhubungan dengan orang Jawa. Saat aku membuat blog ini, aku sedang berada di DI Yogyakarta. Kan blangkon itu sendiri menjadi ciri khas Jogja. Bentuknya pun unik dan elegan bila dipakai. Oleh karenanya aku memilih nama Blangkon. Blangkon itu penutup kepala pria khas Jawa dan DNA itu asal namaku. Jadi, Blangkon DNA itu cerita ala Danu yang menjadi ciri khas tentang kesehariannya yang unik. :)
Lihat profil lengkapku








Terima Kasih - Thank You - Matur Nuwun